Bencana banjir tidak bisa di prediksi kapan terjadi, namun saat curah hujan tinggi biasanya sering menimbulkan bencna banjir. Bencana banjir bisa merugikan banyak orang sebab banjir bisa memberikan berbagai dampak, baik kesehatan ataupun terhadap lingkungan. Banjir yang terjadi umumnya bisa menimbulkan masalah kesehatan, masalah kesehatan yang terjadi biasanya masyarakat yang terkena dampak banjir akan terkena berbagai macam penyakit.

Selain itu bencana banjir juga bisa menyebabkan kerusakan infrastruktur dan tentu hal ini akan semakin merugikan. Oleh sebab itu penting bagi kita untuk mencegah terjadinya banjir. Banjir juga akan berdampak terhdap lingkungan, tidak sedikit masalah lingkungan yang timbul akibat terjadinya banjir.

 

Dampak Banjir Terhadap Lingkungan

  • Kerusakan sarana dan prasarana
  • Melumpuhkan jalur transportasi
  • Pencemaran Lingkungan
  • Pemicu Tanah Longsor

Dampak Banjir Terhadap Kesehatan

  • Demam Berdarah
    Pasca banjir, penyakit ini umumnya terjadi akibat banyaknya genangan air yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti sebagai penyebab demam berdarah

 

  • Penyakit Pencernaan
    Saat banjir, banyak sumber air bersih yang tercemar sehingga ketersediaan air bersih menjadi terbatas. Mengonsumsi air yang tercemar mengakibatkan penyakit pencernaan seperti Diare, Muntaber, Disentri, Kolera, Tipus.

 

  • Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
    Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dapat disebabkan oleh virus, bakteri, atau mikroba. Batuk dan demam adalah gejala umum yang menyertai ISPA. Gejala-gejala lainnya adalah sesak napas dan nyeri dada yang pada umumnya dirasakan oleh pengidap ISPA berat.

 

  • Penyakit Leptospirosis
    Penyakit ini ditularkan oleh bakteri leptospira melalui kotoran atau kencing hewan yang bercampur air banjir. Di Indonesia, bakteri ini umumnya dibawa oleh urin atau tinja tikus yang terbawa banjir, kemudian masuk ke tubuh melalui selaput lendir hidung, mata, atau permukaan kulit yang terluka. Bakteri ini juga dapat masuk melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi urin tikus yang terinfeksi. Leptospirosis termasuk penyakit berbahaya karena bakteri yang sudah menjangkiti darah dapat menyebar dan merusak organ tubuh, khususnya menyebabkan peradangan ginjal dan hati.

 

  • Infeksi Kulit
    Infeksi kulit akibat bakteri pseudomonas menginfeksi manusia melalui parasit pada hewan. Gejala penyakit ini adalah kulit gatal-gatal, terasa terbakar, serta timbul bintil seperti jerawat.

 

  • Hepatitis A
    Pengidap penyakit yang menyerang organ hati ini umumnya mengalami gejala mual, muntah, demam, lemas, kulit, dan mata tampak kuning.

 

Beberapa hal yang harus diantisipasi :

  • Harus dipastikan bahwa kita selalu mengkonsumsi makanan dan minuman yang higienis. Perhatikan kadaluarsa dari makanan yang dikonsumsi baik makanan jadi maupun makanan yang dibuat sendiri.
  • Diusahakan makanan yang dikonsumsi dalam keadaan fresh. Cuci tangan pakai sabun atau hand antiseptic, untuk menghindari infeksi usus. Anak-anak harus diajari untuk selalu cuci tangan pakai sabun, tentu orang dewasa harus memberi contoh kapan dan bagaimana mencuci tangan dengan baik.
  • Kebersihan lingkungan harus selalu terjaga dan segera bersihkan lokasi pasca banjir dengan menggunakan antiseptik dan tetap memperhatikan pelindung diri bagi orang yang bertugas membersihkan kotoran khususnya lumpur pasca banjir tersebut. Pelindung diri meliputi masker, sarung tangan dan memakai sepatu boot. Hindari luka yang dapat berpotensi masuknya kuman.
  • Untuk anak-anak dan orang tua diberikan suplemen yang berisi multivitamin dan mineral apabila terjadi keterbatasan makanan dan minuman dengan zat gizi yang lengkap yang bisa dikonsumsi sehari-hari akibat rumah dan lingkungan terkena banjir.
  • Perlu stok obat-obat sederhana, obat penurun panas, obat anti diare, obat sakit kepala dan oralit.
  • Anak-anak harus dicegah untuk tidak bermain-main di air banjir baik karena potensi gangguan kesehatan maupun risiko terbawa arus atau tenggelam pada air banjir.

 

Kiranya artikel ini dapat membantu kita dalam menghindari penyakit yang bisa terjadi selama atau pasca banjir melanda daerah kita.

 

source: http://dinkes.inhukab.go.id/puskesmas-peranap/2017/03/11/waspada-penyakit-pasca-banjir/

 

Informasi ini disiapkan & didistribusikan oleh:
Dept. Komunikasi GMAHK Bumi Serpong Damai
Website: https://www.gmahkbsd.org/
Facebook: https://www.facebook.com/gmahkbsd/
Instagram: https://www.instagram.com/gmahkbsd/
Youtube: https://www.youtube.com/c/+Gmahkbsd
Twitter: https://twitter.com/gmahkbsd

Categories: Artikel

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *